Cara Menarik Memperkenalkan Profesi Bidang Kuliner pada Anak

Cara memperkenalkan profesi bidang kuliner pada anak itu gampang-gampang susah. Tapi kalau kita paham dengan tekniknya, memperkenalkan profesi bidang kuliner bisa menjadi sesuatu yang menarik untuk anak-anak.

Untuk itu penting memahami cara terbaik dalam memperkenalkan pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan dunia kuliner ini pada anak-anak agar pendekatan kita pada mereka bisa menjadi sesuatu yang mengesankan.

Dunia Anak-anak yang Penuh Warna

Dunia anak-anak adalah dunia yang penuh warna-warni. Mereka berada di masa memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan juga ingin mencoba berbagai hal. 

Peran orang tua sangat penting dalam mendampingi masa anak-anak. Mereka butuh jawaban atas segala pertanyaan yang ada di kepala mereka dan juga ingin tahu bagaimana cara melakukan sesuatu sesuai prosedur.

Jika komunikasi terjalin dengan baik sedini mungkin dari masa kanak-kanak dengan hadirnya peran orang tua, maka masa anak-anak akan menjadi masa yang menyenangkan dan akan terkenang sampai dewasa.

Pada umumnya anak-anak bertanya pada hal-hal yang mereka lihat di seputar mereka. Termasuk bidang profesi yang umum ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

Profesi Bidang Kuliner

Salah satu profesi yang mungkin ditemui anak-anak adalah profesi yang berhubungan dengan bidang kuliner. Saat kita bawa anak-anak ke restoran misalnya, mereka akan melihat pramusaji, kasir, atau bahkan chef jika kebetulan restoran yang kita kunjungi memiliki open kitchen.

Jika anak-anak memiliki ketertarikan pada profesi-profesi yang berhubungan dengan dunia kuliner, sejatinya kita sebagai orang tua bisa menjadi media untuk dapat menjawab segala pertanyaan yang ada di benak mereka. Bahkan jika anak-anak memiliki ketertarikan untuk mencoba terjun pada dunia kuliner, sebaiknya kita sebagai orang tua dapat memfasilitasi apa yang menjadi bakat dan minat mereka.

Contoh pertanyaan dasar yang mungkin keluar dari mulut anak-anak adalah pekerjaan apa saja yang berhubungan dengan dunia kuliner. Kita bisa menjawab pertanyaan seperti itu dengan memberikan informasi yang dapat dipahami sesuai usia anak.

Secara umum, jawaban untuk pekerjaan-pekerjaan yang berhubungan dengan bidang kuliner antara lain:

• Juru Masak atau Koki
• Food Vlogger
• Barista
• Asisten Koki atau Cook Helper
• Wirausaha bidang kuliner

Memperkenalkan Profesi Bidang Kuliner pada Anak

Dunia kuliner saat ini memiliki jangkauan yang luas, apalagi di era digital seperti sekarang di mana masyarakat sudah terikat dengan gawai, maka hadir pula profesi bidang kuliner yang baru seperti Food Vlogger yang pekerjaannya mengulas produk-produk makanan dan minuman.

Profesi bidang kuliner juga saat ini tak memandang gender. Baik laki-laki maupun perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk dapat berkarir di dunia kuliner yang menjanjikan.

Anak-anak yang tertarik pada profesi bidang kuliner seyogianya diperkenalkan oleh para orang tua secara bertahap dengan cara yang menyenangkan sesuai tingkatan usia mereka.

Bagaimana cara memperkenalkan profesi bidang kuliner pada anak-anak? Berikut beberapa contohnya:

1. Ajak Anak Beraktivitas di Dapur

Langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk memperkenalkan profesi di bidang kuliner adalah dengan mengajak anak-anak beraktivitas di dapur bersama orang tua. Jika kita termasuk orang tua yang sibuk dengan pekerjaan, setidaknya luangkan waktu di akhir pekan untuk membersamai mereka menyelami dunia kuliner bermula dari dapur rumah kita.

Perkenalkan anak-anak pada alat-alat dapur, bumbu-bumbu yang tersedia, dan juga ajak anak terlibat langsung untuk mencoba kegiatan di dapur seperti memasak atau membuat penganan. Jawab setiap pertanyaan yang mungkin timbul selama kegiatan di dapur dengan informasi yang sesuai.

2. Ajak Anak Mengunjungi Toko, Pasar, atau Restoran

Selain di rumah, kita bisa juga mengenalkan profesi di bidang kuliner dengan mengajak anak-anak ke tempat-tempat yang berhubungan langsung dengan dunia kuliner seperti toko makanan, pasar, atau restoran. Perkenalkan mereka pada para usahawan di bidang kuliner di toko makanan atau pasar, perkenalkan juga pada profesi chef, asistennya, atau juga para pramusaji ketika anak-anak di bawa ke restoran.

3. Kenalkan Profesi Bidang Kuliner dengan Game

Selain dengan cara-cara yang konvensional, kita juga bisa mengenalkan profesi-profesi yang berhubungan dengan dunia makanan dan memasak ini melalui game. Saat ini banyak sekali game yang berhubungan dengan dunia kuliner dan cocok untuk usia anak-anak, salah satunya adalah Culinary School Game.

Game saat ini telah berevolusi. Contohnya di Culinary School Game, kehadirannya tidak hanya sebagai sarana hiburan, tetapi juga edukasi. Anak-anak dapat menyerap informasi dan pengetahuan seputar dunia kuliner dengan bermain game di dalamnya.

Tetapi tetap saja langkah yang terbaik adalah dengan tetap mendampingi dan mengawasi anak-anak selama bermain game. Ingatkan untuk memilih game yang sesuai dan juga ingatkan tentang batasan waktu untuk bermain game, jangan sampai anak-anak lupa diri dan lupa waktu.

Beberapa contoh game yang memperkenalkan profesi di bidang kuliner yang bisa dimainkan di Culinary School Game antara lain:

Coffee Shop Game

sumber: https://www.culinaryschools.org/kids-games/coffee-shop/

Rekomendasi pertama game yang bisa menjadi media untuk memperkenalkan profesi pada dunia kuliner di Culinary School Game adalah Coffee Shop Game. Anak bisa bermain game ini sambil didampingi orang tua untuk menjelaskan tahapannya dan juga menjelaskan profesi apa yang ada di dalamnya.

Coffe Shop Game menggambarkan perjalanan seorang pengusaha coffee shop. Game ini bermulai dari persiapan membuka coffee shop yaitu dari mempersiapkan alat dan bahan apa saja yang harus dipersiapkan, bahkan modal untuk membelinya pun disimulasikan.

Setelah persiapan, selanjutnya adalah tahapan penjualan. Dari sana kita bisa melihat dengan persiapan modal membeli alat dan bahan, kita bisa melihat berapa gelas kopi yang bisa dijual. Apakah kita untung atau rugi.

Dari game ini anak bisa belajar tentang profesi pengusaha coffee shop mulai dari persiapan alat, bahan, modal, sampai penjualan. Sebelum memperkenalkan game ini ke anak, better para orang tua mencoba juga agar nanti jika anak bertanya, kita bisa menjelaskan tahapan-tahapan permainannya.

Old Macdonald Farm Adventure

sumber: https://www.culinaryschools.org/kids-games/old-macdonald-farm-adventure/

Selanjutnya ada game yang bernama Old Macdonald Farm Adventure yang menggambarkan kegiatan peternak pada siang dan malam hari. Game ini cocok untuk anak-anak karena memainkannya pun mudah sesuai tingkatan usia mereka.

Game ini menggambarkan peternak pada siang hari dengan kegiatannya mengurus beberapa ternak seperti sapi, domba, kuda, dan lain-lainnya. Pada malam hari peternak pun tidak lupa untuk beristirahat tidur untuk bersiap dengan kegiatan di esok harinya.

Di dunia kuliner para peternak mempunyai simbiosis mutualisme dengan para pebisnis di bidang food and beverage untuk suplai bahan-bahan yang dibutuhkan. Seperti pengusaha restoran yang menginginkan bahan-bahan seperti daging berkualitas untuk menu-menu di restorannya, biasanya mereka bekerja sama dengan para petani yang sudah terpercaya.

Dari sini orang tua bisa menjelaskan kepada anak-anak tentang peran penting para petani sebagai salah satu profesi yang berhubungan dengan dunia kuliner dengan bekerja sama dengan profesi lainnya seperti pebisnis atau pemilik restoran, kedai, atau tempat makan lainnya.

The Boiled Eggs

sumber: https://www.culinaryschools.org/kids-games/the-boiled-eggs/

Untuk anak-anak yang memiliki ketertarikan untuk menjadi seorang Chef, para orang tua bisa mengenalkan profesi Chef ini dengan mengenalkan game The Boiled Eggs. Game ini menggambarkan keahlian dalam merebus telur dengan berbagai jenis kematangan.

Tugas kita dalam game ini adalah untuk mengatur waktu yang dibutuhkan untuk merebus telur dengan level kematangan tertentu. Jika benar maka akan mendapatkan nilai, jika terlalu kematangan, maka tidak akan ada nilai, bahkan jika terus overcooked, maka permainan bisa selesai. Tapi jangan khawatir, kita bisa memulai ulang permainan ini. Intinya permainan ini mengajarkan ketelitian dan kesabaran, 2 sifat dasar yang harus dimiliki seorang Chef ketika berada di dapur.

Memperkenalkan Profesi Bidang Kuliner pada Anak dengan Game? Kenapa Tidak?!